Pembaruan dan Prakiraan Pasar

Ulasan analitikal Forexmart memberikan informasi teknikal terbaru mengenai bursa finansial. Laporan ini berkisar mulai dari trend saham, hingga perkiraan finansial, hingga laporan ekonomi global, dan berita-berita politik yang mempengaruhi bursa.

Disclaimer:  ForexMart tidak menawarkan saran investasi dan analisis yang diberikan tidak boleh ditafsirkan sebagai janji hasil di masa depan.

Pound Terlalu Dijual, namun masih Belum Terdapat Sinyal Beli: Tinjauan pasangan GBP/USD
17:55 2025-01-14 UTC--5
Analisis Nilai Tukar

Prospek ekonomi Inggris belakangan ini telah menarik perhatian luas. Survei triwulanan yang dilakukan oleh Deloitte terhadap direktur keuangan perusahaan-perusahaan terbesar di negara ini memperkirakan bahwa perekrutan akan mengalami penurunan tercepat sejak masa COVID-19. Penurunan ini bertepatan dengan berkurangnya investasi yang dipicu oleh pengumuman kenaikan pajak signifikan dari pemerintah dalam anggaran terbaru. Akibatnya, tingkat optimisme di kalangan pelaku bisnis merosot ke titik terendah dalam dua tahun terakhir. Data terbaru dari Office for National Statistics (ONS), yang dirilis saat Desember, menunjukkan bahwa ekonomi Inggris mengalami kontraksi selama dua bulan berturut-turut saat bulan Oktober, bahkan mencatat pertumbuhan nol saat kuartal ketiga. Selain itu, National Institute of Economic and Social Research (NIESR) memprediksi adanya penurunan produk domestik bruto (PDB) pada bulan Desember yang tampaknya sedang terjadi, dan ini tidak memberikan dukungan yang cukup untuk pound.

Di tahun 2024, inflasi di Inggris diperkirakan akan berkurang, yang mungkin mendorong Bank of England untuk melakukan pemangkasan suku bunga dua kali. Namun, terjadi lonjakan inflasi selama bulan Oktober dan November, yang sebagian besar disebabkan oleh efek dasar dari harga energi. Diprediksi bahwa peningkatan ini akan mereda saat musim semi mendatang, sehingga para pakar ekonomi Inggris berpendapat bahwa lonjakan inflasi sementara yang sedang terjadi saat ini tidak perlu ditanggapi dengan terlalu serius selama melakukan analisis ke depan. Menariknya, meskipun harga energi berdampak ke berbagai negara, Inggris adalah satu-satunya negara yang mengakui ini sebagai faktor utama kenaikan inflasi. Sementara itu, inflasi yang terjadi di sektor jasa telah melewati angka 5%, lebih tinggi dibandingkan banyak negara lain, dan tidak banyak dipengaruhi oleh harga energi. Meskipun demikian, tampaknya tidak terdapat kekhawatiran yang signifikan terkait hal ini.

Dalam konteks potensi perubahan kebijakan tarif AS, Inggris memiliki posisi yang lebih menguntungkan dibandingkan Zona Euro, karena aktivitas perdagangan yang terjadi dengan AS lebih didominasi oleh jasa ketimbang barang.

Gubernur Bank of England, Andrew Bailey, menyatakan akhir tahun lalu bahwa seandainya pergerakan inflasi tidak henti mengalami penurunan, sepertinya akan terjadi empat kali pemangkasan suku bunga yang bisa diantisipasi untuk tahun 2025. Laporan yang akan dirilis bulan Desember mendatang di hari Rabu diharapkan memberikan kejelasan mengenai tren penurunan inflasi. Saat ini, ada prediksi campuran yang memperlihatkan bahwa laju inflasi utama berpotensi mengalami lonjakan naik dari 2,6% menjadi 2,7% secara tahunan, sementara inflasi inti diprediksi dapat anjlok dari 3,5% menjadi 3,4%. Apabila prediksi ini terbukti akurat, pasar mungkin akan merespons dengan pesimisme, selaras dengan ekspektasi Bank of England, yang dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya empat kali pemangkasan suku bunga.

Pasar obligasi, yang biasanya tergolong sangat cepat dalam beradaptasi terhadap perubahan tren, tidak memperlihatkan ke mana arah yang jelas saat ini. Selama bulan Oktober tahun lalu, imbal hasil obligasi 10 tahun Inggris sempat lebih tinggi dibandingkan dengan imbal hasil Treasury AS yang setara, mencerminkan perubahan sentimen yang berkontribusi terhadap penurunan tajam nilai pasangan mata uang GBP/USD. Walaupun demikian, sejak saat itu, imbal hasil telah stabil, mencerminkan skeptisisme terhadap rencana Bank of England untuk melakukan empat kali pemangkasan suku bunga di tahun ini. Saat ini, pasar obligasi masih bersikap hati-hati.

Tidak hanya hasil laporan inflasi, mata uang pound juga berpotensi untuk dipengaruhi oleh data produksi industri dan PDB yang perilisan datanya akan dijadwalkan untuk hari Kamis, serta hasil laporan penjualan ritel yang akan diterbitkan di hari Jumat. Laju perilisan data yang konsisten seperti yang terjadi saat ini akan mampu memicu pergerakan pasar secara signifikan. Walaupun demikian, sepertinya ada kemungkinan besar bahwa para investor masih tetap akan menanti hingga masa pelantikan Donald Trump, pelantikan ini diprediksi akan memiliki dampak yang lebih signifikan.

Untuk sekarang, posisi spekulatif terhadap mata uang pound tetap berada dalam keadaan netral, dengan harga menunjukkan kehilangan momentum dan tanpa adanya arah yang jelas.

Mata uang pound terus menghadapi tekanan jual yang signifikan, setelah minggu lalu mencatat penurunan lebih lanjut menuju level dukungan 1. 2036. Prospek untuk pound tetap sangat negatif; namun, kondisi yang menunjukkan oversold—seperti yang terlihat dari RSI yang berada di zona oversold di dalam grafik harian dan mingguan—menandakan adanya kemungkinan untuk terjadinya koreksi teknikal. Apabila terjadi percobaan untuk rebound, resistensi diprediksi berada di 1. 2295, di mana aktivitas penjualan sepertinya masih akan berlanjut. Target utama tetap berada di 1. 2036.

masukan

ForexMart is authorized and regulated in various jurisdictions.

(Reg No.23071, IBC 2015) with a registered office at First Floor, SVG Teachers Co-operative Credit Union Limited Uptown Building, Corner of James and Middle Street, Kingstown, Saint Vincent and the Grenadines

Restricted Regions: the United States of America, North Korea, Sudan, Syria and some other regions.


© 2015-2025 Tradomart SV Ltd.
Top Top
Peringatan Resiko:
Foreign exchange bersifat sangat spekulatif dan kompleks, dan mungkin tidak cocok untuk semua investor. Trading forex dapat menghasilkan keuntungan atau kerugian besar. Karena itu, tidak disarankan menginvestasikan uang yang anda tidak mampu kehilangannya. Sebelum menggunakan layanan yang ditawarkan oleh ForexMart, harap akui risiko yang terkait dengan trading forex. Minta saran finansial independen jika perlu. Harap perhatikan bahwa baik kinerja masa lalu atau perkiraan tidak merupakan indikator yang dapat diandalkan untuk hasil di masa mendatang.
Foreign exchange bersifat sangat spekulatif dan kompleks, dan mungkin tidak cocok untuk semua investor. Trading forex dapat menghasilkan keuntungan atau kerugian besar. Karena itu, tidak disarankan menginvestasikan uang yang anda tidak mampu kehilangannya. Sebelum menggunakan layanan yang ditawarkan oleh ForexMart, harap akui risiko yang terkait dengan trading forex. Minta saran finansial independen jika perlu. Harap perhatikan bahwa baik kinerja masa lalu atau perkiraan tidak merupakan indikator yang dapat diandalkan untuk hasil di masa mendatang.