Pada hari Rabu, pasangan mata uang EUR/USD melanjutkan pergerakan naiknya. Kali ini, volatilitasnya terlihat rendah, namun pasangan ini tetap mengalami apresiasi. Jadi, apakah ada alasan untuk kenaikan ini? Jawabannya adalah ya dan tidak. Mari kita bahas lebih lanjut. Pada paruh pertama hari itu, Jerman dan Zona Euro merilis data PMI jasa mereka, yang mengecewakan dan tidak menawarkan kejutan. Laporan-laporan Eropa terus jarang menunjukkan hasil positif. Meskipun demikian, selama sesi Eropa, euro terus naik. Kemudian, selama sesi AS, PMI Jasa ISM dirilis. Indeks ini berada 1,5 poin di bawah perkiraan, meskipun tetap di atas level penting senilai 50. Meskipun angka ini dianggap negatif, dolar tidak melemah, dan euro tidak naik lebih lanjut.
Dengan demikian, kami menyimpulkan bahwa euro mengalami apresiasi ketika tidak ada alasan jelas untuk itu, dan ketika alasan muncul, kenaikannya berhenti. Ini menunjukkan bahwa pergerakan yang diamati kemarin agak tidak logis, yang sejalan dengan sifat korektif dari tren naik saat ini yang telah berlangsung selama beberapa minggu. Ingat, kita sedang berhadapan dengan koreksi pada kerangka waktu harian, yang bisa berlanjut untuk beberapa waktu.
Pada kerangka waktu 5 menit, satu sinyal trading dihasilkan pada hari Rabu. Selama sesi Eropa, harga dengan mulus menembus garis Senkou Span B tanpa masalah. Para trader bisa membuka posisi long berdasarkan sinyal ini, tetapi hampir tidak ada pergerakan lebih lanjut hingga akhir hari. Meskipun demikian, masih mungkin untuk mendapatkan 10 hingga 15 pip.
Laporan COT terbaru bertanggal 28 Januari. Grafik dengan jelas menunjukkan bahwa posisi bersih trader non-komersial tetap bullish untuk jangka waktu yang lama; namun, saat ini beruang telah mendapatkan kendali. Dua bulan yang lalu, para trader profesional secara tajam meningkatkan jumlah posisi short, menyebabkan posisi bersih menjadi negatif untuk pertama kalinya dalam waktu yang lama. Pergeseran ini menunjukkan bahwa euro lebih sering dijual daripada dibeli.
Saat ini, tidak ada faktor fundamental yang mendukung kekuatan euro. Pergerakan naik euro baru-baru ini pada kerangka waktu mingguan hampir tidak terlihat dan dapat dianggap sebagai koreksi sederhana. Meskipun pasangan ini mungkin mengalami koreksi selama beberapa minggu lagi, hal ini tidak mengubah tren turun selama 16 tahun.
Saat ini, garis merah dan biru telah bersilangan dan mengubah posisi relatif mereka, menunjukkan tren bearish di pasar. Selama minggu pelaporan terakhir, jumlah posisi long dalam kelompok non-komersial menurun sebanyak 14.000, sementara posisi short turun sebanyak 9.900. Akibatnya, posisi bersih kembai menurun sebanyak 4.100 kontrak.
Pada kerangka waktu per jam, pasangan mata uang ini telah menyelesaikan tren turun lokal, setelah menembus garis tren menurun. Kami percaya penurunan ini akan berlanjut dalam jangka menengah, karena Federal Reserve mungkin hanya akan menurunkan suku bunga sekali atau dua kali pada tahun 2025, yang menunjukkan sikap lebih hawkish daripada yang diantisipasi pasar. Namun, dalam jangka pendek, kita mungkin melihat satu atau dua tren naik. Euro masih kekurangan pendorong kuat untuk pertumbuhan, tetapi koreksi sedang terjadi.
Pada tanggal 6 Februari, kami menyoroti level trading berikut: 1,0124, 1,0195, 1,0269, 1,0340-1,0366, 1,0461, 1,0524, 1,0585, 1,0658-1,0669, 1,0757, 1,0797, dan 1,0843, bersama dengan garis Senkou Span B (1,0400) dan Kijun-sen (1,0340). Harap dicatat bahwa garis indikator Ichimoku dapat bergeser sepanjang hari, jadi ingatlah ini saat mengidentifikasi sinyal trading. Ingatlah untuk mengatur Stop Loss Anda ke breakeven jika harga bergerak 15 pip ke arah yang menguntungkan. Ini akan membantu melindungi Anda dari potensi kerugian jika sinyal ternyata salah.
Untuk hari Kamis, Zona Euro akan merilis laporan penjualan ritel untuk bulan Desember. Kami percaya laporan ini akan memiliki dampak yang sedikit atau tidak ada sama sekali pada pasar. Pada hari Rabu, pasangan ini menunjukkan pergerakan yang sepenuhnya tidak logis. Di AS, tidak ada peristiwa penting yang dijadwalkan untuk hari ini, hanya laporan sekunder tentang klaim pengangguran awal. Pertemuan Bank of England mungkin juga mempengaruhi euro; namun, kami fokus pada pergerakan yang logis. Hari ini, pasar bisa kembali mengalami "badai".
TAUTAN CEPAT
Hubungi kami 
