Pound masih dalam genggaman Brexit, namun dapat tumbuh dengan sangat cepat | Analisis Pasar
 

Pembaruan dan Prakiraan Pasar

Ulasan analitikal Forexmart memberikan informasi teknikal terbaru mengenai bursa finansial. Laporan ini berkisar mulai dari trend saham, hingga perkiraan finansial, hingga laporan ekonomi global, dan berita-berita politik yang mempengaruhi bursa.

Disclaimer:  ForexMart tidak menawarkan saran investasi dan analisis yang diberikan tidak boleh ditafsirkan sebagai janji hasil di masa depan.

Pound masih dalam genggaman Brexit, namun dapat tumbuh dengan sangat cepat
00:25 2019-12-26 UTC--5
Analisis Nilai Tukar

Mata uang Inggris naik hampir 5% pada awal 2019 terhadap dolar AS, namun enam bulan selanjutnya pound kehilangan pijakan dan pasangan GBP/USD turun di bawah level kunci 1,20 pada bulan September. Kemudian pound menguat lebih dari 12%, mencapai level tertinggi sejak Mei 2018 pada paruh pertama bulan Desember (sekitar $1,35) sebagai reaksi terhadap kemenangan partai Tory pada pemilihan parlemen awal 12 Desember dan pada ekspektasi bahwa hasil pemungutan suara awal akan membantu menyelesaikan permasalahan lama untuk mengesahkan kesepakatan Brexit.

Namun, momentum GBP/USD dengan cepat menjauh sementara kekhawatiran mengenai Brexit yang tidak diatur kembali.

Rally pound berhenti setelah PM Inggris Boris Johnson mengumumkan rencananya untuk meloloskan RUU melalui Parlemen nasional, dimana menurut RUU tersebut London dan Brussels harus merampungkan kesepakatan perdagangan dengan Uni Eropa dalam beberapa bulan mendatang, dan perpanjangan periode transisi setelah 2020 akan menjadi tidak sah.

Perlu diingat bahwa Britania Raya akan meninggalkan UE pada 31 Januari 2020. Pada waktu yang sama, negara tersebut akan tetap di dalam pasar tunggal dan serikat kepabeanan UE hingga 31 Desember 2020. Saat ini, periode transisi dapat diperpanjang dengan perjanjian bersama kedua belah pihak hingga 2 tahun. Amandemen yang dibuat oleh Johnson tidak akan memungkinkan hal ini, sehingga hasil dari negosiasi yang kompleks tersebut harus sudah dicapai dalam waktu singkat.

Otoritas UE telah memperingatkan bahwa mengingat jumlah masalah yang harus dibahas, ratifikasi kesepakatan perdagangan pada tahun ini sulit terjadi.

Peristiwa-peristiwa terbaru telah mengangkat kekhawatiran bahwa Inggris pada akhirnya akan keluar dari UE sesuai dengan peraturan WTO jika kedua pihak gagal merampungkan perjanjian perdagangan pada akhir tahun.

Penurunan terbaru pound mendorong keyakinan pasar bahwa permasalahan Brexit belum terpecahkan dan akan terus mempengaruhi mata uang Inggris dalam beberapa bulan mendatang.

analytics5e0406e881744.jpg

Selain situasi dengan Brexit, fokus tetap akan menyorot pada indikator-indikator makroekonomi di Inggris. Data terbaru menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi negara tersebut masih melambat dan jika situasi terus memburuk, ini dapat menjadi alasan untuk suku bunga yang lebih rendah oleh Bank of England dan meningkatkan tekanan pada pound.

Pada akhir rapat Desember, regulator tersebut merevisi turun estimasi pertumbuhan PDB nasional pada kuartal keempat 2019 dari 0,2% ke 0,1%, meskipun memprediksi akselerasi pertumbuhan ekonomi pada awal 2020. Pada waktu yang sama, BoE memperingatkan bahwa jika pertumbuhan ekonomi global tidak dapat stabil atau ketidakpastian terkait Brexit tetap tinggi, maka penting untuk mendukung ekonomi nasional dan inflasi melalui kebijakan moneter.

"Kini perhatian para pelaku pasar akan beralih ke ekonomi Inggris dan di sini tidak semua terlihat positif. Ketidakpastian seputar hubungan perdagangan ke depan antara Britania Raya dan UE tetap tinggi. Sulit untuk memprediksi peluang yang diberikan untuk pertumbuhan ekonomi di Inggris pada 2020 terhadap latar ini," para pakar Brown Brothers Harriman mengatakan.

Mereka memprediksi bahwa pound terhadap dolar AS dapat turun ke $1,28 pada kuartal pertama 2020 dan turun ke $1,25 pada pertengahan tahun ini.

Diestimasi bahwa pertumbuhan ekonomi Inggris dapat melaju pesat pada 2020 jika perusahaan dan investor lokal merasa lebih yakin dengan masa depan. Selain itu, Johnson berjanji untuk meningkatkan belanja pemerintah dalam lima tahun mendatang, yang akan memberikan ekonomi insentif tambahan. BoE telah mengatakan bahwa kenaikan gradual suku bunga dapat diperlukan jika risiko terhadap ekonomi nasional tidak terwujud dan situasi berkembang sesuai dengan perkiraan. Ini akan mendukung pound.

Standard Chartered mengharapkan pasangan GBP/USD naik ke 1,38 pada akhir kuartal ketiga dan mengakhiri 2020 di 1,40.

"Insentif politik tidak mendukung ide menghancurkan ekonomi, jadi kekhawatiran investor mengenai risiko yang terkait dengan Brexit harus dikurangi," pakar bank Steve Englander mengatakan.

"Selanjutnya mata uang Inggris akan mengalami volatilitas yang meningkat, namun bagaimanapun, pound akan menambah harga, karena tidak ada alasan untuk mengharapkan kejatuhannya karena minimnya tekad politik untuk memperbaiki situasi," tambahnya.

masukan

ForexMart is authorized and regulated in various jurisdictions.

(Reg No.23071, IBC 2015) with a registered office at Shamrock Lodge, Murray Road, Kingstown, Saint Vincent and the Grenadines

Restricted Regions: the United States of America, North Korea, Sudan, Syria and some other regions.


© 2015-2024 Tradomart SV Ltd.
Top Top
Peringatan Resiko:
Foreign exchange bersifat sangat spekulatif dan kompleks, dan mungkin tidak cocok untuk semua investor. Trading forex dapat menghasilkan keuntungan atau kerugian besar. Karena itu, tidak disarankan menginvestasikan uang yang anda tidak mampu kehilangannya. Sebelum menggunakan layanan yang ditawarkan oleh ForexMart, harap akui risiko yang terkait dengan trading forex. Minta saran finansial independen jika perlu. Harap perhatikan bahwa baik kinerja masa lalu atau perkiraan tidak merupakan indikator yang dapat diandalkan untuk hasil di masa mendatang.
Foreign exchange bersifat sangat spekulatif dan kompleks, dan mungkin tidak cocok untuk semua investor. Trading forex dapat menghasilkan keuntungan atau kerugian besar. Karena itu, tidak disarankan menginvestasikan uang yang anda tidak mampu kehilangannya. Sebelum menggunakan layanan yang ditawarkan oleh ForexMart, harap akui risiko yang terkait dengan trading forex. Minta saran finansial independen jika perlu. Harap perhatikan bahwa baik kinerja masa lalu atau perkiraan tidak merupakan indikator yang dapat diandalkan untuk hasil di masa mendatang.